Home » » Menjawab Tuduhan Soal Allah Berkuasa Menyesatkan Manusia

Menjawab Tuduhan Soal Allah Berkuasa Menyesatkan Manusia

Written By Admin On Selasa, 27 Agustus 2013 | 10.11

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

Di beberapa Forum Diskusi Keagamaan banyak Misionaris yang mempersoalkan masalah Allah menyesatkan Manusia. Bagi mereka Bahwa itu tidak mungkin dilakukan Oleh Tuhan, karena dalam pandangan mereka Tuhan adalah Maha Baik maka tidak mungkin melakukan hal hal yang tidak baik.

Saya heran masih ada saja orang yang mengatakan "Allah itu Penyesat".


Aneh, konyol, lugu (ga tegaan kalau mau disebut dungu), karena bagaimana bisa hukum moral manusia diterapkan kepada Allah, perihal penisbatan "gelar penyesat" kepada Allah di atas, berbanding lurus atau sama saja dengan memberi gelar "Allah itu Pembunuh", karena Allah mampu mematikan seseorang.

coba kita tanyakan pada mereka yang mempermasalahkan,
"apa Tuhan kalian pernah menghilangkan nyawa anggota keluarga kalian?"

Sesuai dengan "rule" yang dibuat mereka yaitu hukum moral manusia, seharusnya tuhan mereka juga layak di beri gelar "pembunuh".
Sesuai dengan hukum manusia, silahkan tuntut tuhan kalian itu di meja hijau. sewa pengacara yang banyak dan mahal.
Atau boleh juga kalian memakai contoh lain seperti "Tuhan tidak Maha Pemurah karena masih banyak manusia miskin".

Apa hal sesederhana ini juga tidak mampu mereka fikirkan?


Untuk lebih jelasnya kita lihat beberapa Ayat Al Qur’an yang menyampaikan Allah berkuasa menyesatkan orang-orang yang dikehendaki-Nya

Allah Berkuasa atas segala sesuatu,berkuasa memberi petunjuk orang orang yang dipilih-Nya maupun menyesatkan orang-orang tertentu.

وَيَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُواْ لَوْلاَ أُنزِلَ عَلَيْهِ آيَةٌ مِّن رَّبِّهِ قُلْ إِنَّ اللّهَ يُضِلُّ مَن يَشَاءُ وَيَهْدِي إِلَيْهِ مَنْ أَنَابَ
audio[13:27] Orang-orang kafir berkata: “Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) tanda (mu’jizat) dari Tuhannya?” Katakanlah: “Sesungguhnya Allah menyesatkansiapa yang Dia kehendaki dan menunjuki orang-orang yang bertaubat kepada-Nya”,

وَمَا أَرْسَلْنَا مِن رَّسُولٍ إِلاَّ بِلِسَانِ قَوْمِهِ لِيُبَيِّنَ لَهُمْ فَيُضِلُّ اللّهُ مَن يَشَاءُ وَيَهْدِي مَن يَشَاءُ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
يُثَبِّتُ اللّهُ الَّذِينَ آمَنُواْ بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الآخِرَةِ وَيُضِلُّ اللّهُ الظَّالِمِينَ وَيَفْعَلُ اللّهُ مَا يَشَاءُ

mengenai menyesatkan ini didalam Terjemahan Depag,penerjemah memberikan foot note
“Disesatkan Allah berarti: bahwa orang itu sesat berhubung keingkarannya dan tidak mau memahami petunjuk-petunjuk Allah.”
setidaknya siapa yang disesatkan ada ayat Al Qur’an yang menyebut secara spesifik,yaitu orang yang Zalim.
[14:27] Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat

Dan kemudian kalau dikaitkan dengan penciptaan Iblis/ Syetan, banyak sekali ayat yang mengingatkan supaya Manusia jangan mengikuti langkah-langkah Syetan.

Bahkan didalam Al qur’an kisah pembangkangan Iblis diulang sebanyak 6 kali
Iblis adalah salah satu contoh kongkrit tentang makhluk yang disesatkan Oleh Allah disebabkan kezalimannya sendiri,yaitu menolak bersikap tunduk dan patuh terhadap Perintah Allah disebabkan oleh kesombongannya yang lebih mengedepankan Asal usul.
Jadi sangat jelas sekali bahwa makhluk Allah yang disesatkan tersebut diakibatkan oleh ulah mereka sendiri yang bersikap Zalim

Bagaimana menurut Alkitab, apakah Allah tidak berkuasa Menyesatkan Manusia?
Menurut Kitab Job (Ayub)
Ayub 12:24 Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal????, dan membuat mereka tersesat???? di padang belantara??? yang tidak ada jalannya. TB
Dilalukan-Nya hati dari dalam penghulu-penghulu di atas bumi; disesatkan-Nya mereka itu di gurun???? yang tiada jalannya. TL
12:24 He taketh away the heart of the chief of the people of the earth, and causeth them to wander in a wilderness where there is no way. KJV
He changeth the heart of the princes of the people of the earth, and deceiveth them that they walk in vain where there is no way. Douay-Rheims
Terjemahan mana yang benar?
Check hebrew bible
24 ‏מֵסִ֗יר לֵ֭ב רָאשֵׁ֣י עַם־הָאָ֑רֶץ וַ֝יַּתְעֵ֗ם בְּתֹ֣הוּ לֹא־דָֽרֶךְ׃
mecir lebb ra`s ‘am ha aretz wa yata`em be tohuw lo` dareka.
mecir = (dia) pencabut
lebb = hati (pl)
ra’sy = kepala (pl)
‘am = penduduk (ingat istilah ra`is ‘aam)
ha aretz = bumi
wa = dan
yata’em dia (masc.) menyesatkan mereka
ta’ berasal dari akar kata ta’ah a primitive root; to vacillate, i.e. reel or stray (literally or figuratively); also causative of both:–(cause to) go astray, deceive, dissemble, (cause to, make to) err, pant, seduce, (make to) stagger, (cause to) wander, be out of the way.
be = dengan/ dalam keadaan

tohuw = kekacauan/ kebingungan
from an unused root meaning to lie waste; a desolation (of surface), i.e. desert; figuratively, a worthless thing; adverbially, in vain:–confusion, empty place, without form, nothing, (thing of) nought, vain, vanity, waste, wilderness.
bandingkan arti tohuw dengan genesis (kejadian 1:2)
2 wa ha aretz hayatah tohuw wa bohu ……etc
1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong;……………dst.
lo` = tidak

dareka = jalan/arah
from ‘darak’; a road (as trodden); figuratively, a course of life or mode of action, often adverb:–along, away, because of, + by, conversation, custom, (east-)ward, journey, manner, passenger, through, toward, (high-) (path-)way(-side), whither(-soever)
Berdasarkan lexicon diatas, terjemahan literal Job 12:24 adalah:
Dia pencabut hati para pemimpin bumi dan Dia menyesatkan mereka dalam keadaan kacau tidak berarah.
Ternyata statement yata`em be tohuw lo` dareka- Dia menyesatkan mereka dalam keadaan kacau tidak berarah.. juga tercatat dalam kitab Psalm (Mazmur) 107:40
sofeka buz ‘al nadibim wa yata’em be tohuw lo’ dareka:
107:40 Ditumpahkan-Nya kehinaan ke atas orang-orang terkemuka, dan dibuat-Nya mereka mengembara????? di padang tandus???? yang tiada jalan; TB
107:40 Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap???? yang tiada jalannya. TL

Check juga septuagint
12:24 διαλλασσων καρδιας αρχοντων γης επλανησεν δε αυτους οδω η ουκ ηδεισαν
Diallasson kardias archonton ges eplanesen de autous odo e ouk edeisan.
επλανησεν eplanesen verb – aorist active indicative – third person singular = dia menyesatkan
lemma planao: planao from plane; to (properly, cause to) roam (from safety, truth, or virtue):–go astray, deceive, err, seduce, wander, be out of the way.
plane feminine of – planos (as abstractly); objectively, fraudulence; subjectively, a straying from orthodoxy or piety:–deceit, to deceive, delusion, error.
planos of uncertain affinity; roving (as a tramp), i.e. (by implication) an impostor or misleader; –deceiver, seducing.
de a primary particle (adversative or continuative); but, and, etc.:–also, and, but, moreover, now (often unexpressed in English).
autous = contracted for heautou; self (in some oblique case or reflexively, relation):–her (own), (of) him(-self), his (own), of it, thee, their (own), them(-selves), they. = mereka

odo = οδω noun – dative singular feminine
hodos : a road; by implication, a progress (the route, act or distance); figuratively, a mode or means — journey, (high-)way.
e a primary particle of distinction between two connected terms; disjunctive, or; comparative, than:–and, but (either), (n-)either, except it be, (n-)or (else), rather, save, than, that, what, yea.
ouk = tidak

edeisan = mengetahui ηδεισαν verb – pluperfect active indicative – third person
eido i’-do: to see; by implication, (in the perfect tense only) to know
a primary verb; used only in certain past tenses, the others being borrowed from the equivalent – optanomai and orao ; properly, to see (literally or figuratively); by implication, (in the perfect tense only) to know:–be aware, behold, X can (+ not tell), consider, (have) know(-ledge), look (on), perceive, see, be sure, tell, understand, wish, wot. Compare – optanomai .
Terjemahan Septuagint Job 12:24 (bold) berdasarkan lexicon diatas adalah:
…….Ia (theos) menyesatkan mereka (dari) jalan, tanpa arah.
Juga Psalm 107(106):40 versi Septuagint……………….. επλανησεν αυτους εν αβατω και ουχ οδω
terjemahan literal: …….Dia menyesatkan mereka dalam kekeringan dan tanpa arah.
Apakah menurut bible Tuhan menyesatkan para pemimpin bumi dalam arti literal, hanya sekedar kesasar?

Apa artinya dareka?? (lihat diatas).

Ayat lain
למה תתענו יהוה מדרכיך תקשיח לבנו מיראתך שוב למען עבדיך שבטי נחלתך׃
Isaiah 63:17 lammah tata’enuw yahweh mi darakeyka taqasicha libenuw mi yiri`ateka sub lema’an ‘abadeyka sibatei nachalateka:
63:17 Ya TUHAN, mengapa Engkau biarkan kami sesat???? dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu? Kembalilah oleh karena hamba-hamba-Mu, oleh karena suku-suku milik kepunyaan-Mu!
tata’enuw = engkau menyesatkan kami
darakeyka = jalanmu

Terjmahan literal Isaiah 63:17:
63:17 Ya TUHAN, mengapa Engkau menyesatkan kami dari jalan-Mu, dan mengapa Engkau tegarkan hati kami, sehingga tidak takut kepada-Mu? Kembalilah oleh karena hamba-hamba-Mu, oleh karena suku-suku milik kepunyaan-Mu!
Maka berdasarkan semua diatas, ternyata menurut bible Tuhan memang menyesatkan para pemimpin bumi yang disebut dalam Job 12:24 dan juga manusia dari jalan Tuhan.

Check juga PB
2:11 και δια τουτο πεμψει αυτοις ο θεος ενεργειαν πλανης εις το πιστευσαι αυτους τω ψευδει
Kai dia touto pempsei autois o theos energeian planes eis to pisteusai autois to pseudei
2 thes 2:11 Dan itulah sebabnya Allah mendatangkan kesesatan yang besar (energeian planes) atas mereka, yang menyebabkan mereka percaya akan dusta,
Check juga ayat ini
Psa 58:3 (58-4) Sejak lahir orang-orang fasik telah menyimpang, sejak dari kandungan pendusta-pendusta telah sesat.
Siapakah yang menetapkan pendusta sesat sejak dari dalam kandungan?

Kesimpulan
berdasarkan Uraian diatas maka sudah sangat Jelas bahwa Menurut Al Qur’an maupun alkitab yang diakui kebenaran isinya oleh para Misionaris,Bahwa Allah berkuasa Menyesatkan Manusia.
kalau masih ada Misionaris Kristen yang masih mempersoalkan tentang Kuasa Allah yang menyesatkan Manusia maka
1. Kalau ia tahu ayat ayat di alkitab Bahwa Allah juga Menyesatkan orang orang tertentu maka Misionaris yang mempersoalkan tentang Allah yang berkuasa Menyesatkan Manusia adalah didorong oleh sikap iri dan kedengkian mereka terhadap Islam
2. kalau ia tidak tahu terhadap ayat ayat tersebut disebabkan minimnya pengetahuan mereka terhadap kitab mereka sendiri maka gugatan mereka didasari oleh kebodohan mereka sendiri


Share this article :

0 comments :

Jika anda menyertakan link dalam komentar,baik itu link hidup maupun link biasa,maka admin akan menghapus komentar anda..

Terima Kasih.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Hanina Syahidah - All Rights Reserved
Template Modif by Adam Pramuja Published by Raa Pramuja